Pertemuan Persaudaraan Dekanat Timur

Diawali dengan makan minum ringan dan bernyanyi bersama, Rabu, 15 September 2021 diadakan pertemuan persaudaraan para imam dan frater yang bertugas di Dekanat Timur. Pertemuan rutin kali ini diadakan di Paroki Bunda Maria Segala Bangsa, Kota Wisata. Selain para Pastor dan frater dari enam Paroki di Dekanat Timur, yaitu Paroki Keluarga Kudus, Cibinong, juga Stasi Kristus Raja Hambalang, Stasi Santo Vincentius, Gunung Putri, Paroki Santo Andreas, Sukaraja, Paroki Hati kudus, Jonggol, Paroki Bunda Maria Segala Bangsa, Kotawisata hadir juga RD Andreas Arie Susanto selaku Ekonom, keuskupan Bogor yang ditemani Bapak Richardus Hendri dan saudara Stefen sebagai Tim Notaris Keuskupan Bogor dalam pertemuan ini.

Pkl 10.15 WIB, RD Dominikus Tukiyo, sekretaris Dekanat Timur membuka pertemuan. Agenda pertemuan kali ini diisi dengan sharing mengenai Harta Benda Gereja atau istilah lain adalah aset-aset gereja yang penting untuk dipahami dan diaplikasikan dalam kehidupan parokial. Dalam sambutannya, RD Aloysius Tri Hardjono, Dekan Dekanat Timur menyampaikan pentingnya memahami Harta Benda Gereja, hal yang sudah biasa dan sering didengar, tetapi tak jarang masih sulit memahami dan mengaplikasikannya di dalam berpastoral.

Di awal pemaparannya, Pak Hendri mengatakan bahwa penting sekali memahami bahwa aset paroki adalah aset keuskupan Terbagi dalam dua bagian yaitu bergerak dan tidak bergerak. Tim Ekonom keuskupan Bogor sedang membuat sistem untuk memudahkan dan meningkatkan pencatatan aset-aset paroki dan keuskupan. Sharing mengenai aset dalam pertemuan tersebut cukup memberikan informasi dan pemahaman yang semakin jelas bagaimana Gereja harus bisa mengelola, mengadministrasikan, mengalihkan atau bahkan mendapatkan aset-aset. Sebelum sesi berakhir, RD Arie menambahkan bahwa tim ekonom keuskupan juga memiliki grand design untuk pengelolaan aset-aset sekaligus rencana pengadaan npwp bagi para pastor, khususnya pastor paroki. 

Sesudah sesi varia paroki dan kategorial, pertemuan ditutup dengan perayaan sederhana tapi penuh sukacita ulang tahun RD Robertus Eeng Gunawan ke-60. Tawa bahagia dan persaudaraan begitu terasa diantara semua yang hadir. Semoga pertemuan persaudaraan kali ini tidak hanya menambah pengetahuan dan pemahaman mengenai aset-aset gereja, tetapi juga semakin menambah semangat persaudaraan dan pelayanan para pastor dan frater sebagai komunitas yang hidup.

– RDLJ –